Advertisement
Yoechua Blog - Semua pasti tidak asing dengan bambu gila, walaupun banyak dari kita tidak secara langsung menyaksikannya namun bambu gila begitu terkenal di Indonesia. Tidak haya di Indonesia, bambu gila cukup populer untuk para wisatawan yang berasal dari luar negeri.
Bambu gila merupakan sebuah permainan yang berasal dari Maluku, sebuah permainan traditional. Walaupun hanya sebuah permainan, namun bambu gila bukanlah permainan biasa karena permainann ini memiliki aura mistis yang dapat membuat 5 bahkan lebih orang yang memainkannya akan kelelahan bahkan dapat terpental ketika bambu ini mulai menggila. Sebenarnya ada apa dengan permainan bambu ini?
Bambu Gila |
Seperti yang telah saya jelaskan tadi, permainan ini dapat anda jumpai di daerah Maluku dan Maluku Utara. Permainan ini di lakukan setidaknya 5 orang, boleh kurang ataupun lebih namun jumlahnya harusnya ganjil selain itu juga ruas bambupun juga harus ganjil.
Permainannya cukup mudah, peserta di wajibkan untuk memeluk atau memagang bambu jangan sampai terlepas. Apa yang terjadi setelah itu, maka percaya atau tidak bambu tersebut dapat bergerak dengan sendirinya seolah-olah bambu tersebut dimasuki oleh roh gaib yang menyebabkan bambu menjadi berat dan dapat bergerak dengan sendirinya. Oleh karena itu permainan ini di sebut sebagai bambu gila.
Namun tidak serta merta bambu tersebut bergerak dengan sendirinya, namun sang pawang terlebih dahulu membakar ranting dan juga dahan dari pohon hingga timbul asap. Setelah itu dia berjalan memutari pemain dan juga menutup salah satu ruas bambu dengan telapak tangannya. Tentu saja, sang pawang sambil membaca sesuatu ( sejenis mantra) dengan mulut yang berkomat-kamit. Setela itu maka bambu menjadi berat dan bergerak dengan sendirinya.
Ternyata memang benar bahwa aura mistis nan supranatural bambu gila tersebut bertitik tumpu terhadap pawang yang membacakan mantra agar roh-roh gaib yang terpanggil memasuki bambu tersebut sehingga terciptalah sebuah bambu gila yang dapat bergerak dengan sendirinya. Konon juga ceritanya bahwa ketika sedang memainkan permainan ini di larang untuk tertawa. Sang pawang akan akan berteriak "Baramasuweng" sembari melepaskan telapak tangannya dari ruas bambu dan peristiwa supranaturalpun terjadi.
Kebanyakn dari pemain yang memainkan ini tidak dapat bertahan lebih dari 5 menit karena banyak dari mereka akan jatuh karena sulitnya mengikuti ritme langkah kaki teman mainnya dan juga karena bambu yang semakin menjadi berat.
Untuk mengakhiri permainan ini, sang pawang akan menutup ke salah satu ruas bambu dengan telapak tangannya sembari ia mengucapkan mantra untuk melepas kekuatan mistis pada bambu tersebut.
Advertisement
Like Dari Anda Sangat Berarti Bagi Kami