Advertisement
Yoechua Blog - Melihat pemberitaan kabut asap yang ada di daerah sumatra dan kalimantan yang telah parah sebagai kerusakan hutan, namun juga asap yang di hasilkan dari pembakaran liar tersebut dapat menimbulkan penyakit dan salah satu cara yang praktis adalah dengan menggunakan masker penutup hitung. Tapi yang menjadi pertanyaannya adalah apakah cara menggunakan masker tersebut adalah benar?
Banyak di antara pengguna masker penutup hidung yang tidak memperhatikan tata cara pengguanan masker yang baik dan benar, dan memang benar bahwa sebenarnya tidak ada intruksi khusus untuk menggunakan masker tersebut. Jadi bagaimanakah cara yang benar?
Setelah menjadi viral di internet, ternyata masker penutup hidung yang sering kita pakai tidak seperti yang kita bayangkan selama ini karena sebenarnya ada 2 penggunaan masker hidung yang luput dari pengetahuan kita. Coba perhatikan gambar di bawah ini?
Gambar tersebut terdapat tulisan di bawahnya dalam bahsa inggris yang menjelaskan bahwa gambar tersebut di dapat dari sumber terpercaya yang menjelaskan bahwa ada sua penggunaan masker penutup hidung yaitu sisi biru di luar dan sisi putih di luar. Di mana ketika anda keluar rumah untuk bekerja, untuk menutup hidung anda dari kabut asap yang akhir-akhir ini melanda Indonesia, maka gunakanlah sisi putih di luar karena berfungsi untuk menyaring mikoorganisme sedangkan untuk orang sakit, penggunaannya adalah sisi putih berada di dalam yang berfungsi agar virus tidak menyebar keluar.
Kesalahan yang sering terjadi adalah kita hanya menggunakan masker pada satu sisi saja yaitu bagian sisi putih di bagian dalam padahal untuk di gunakan dalam keluar rumah menggunakan sisi lain dalam masker tersebut. Lebih tepatnya anda bisa melihat gambar di bawah ini untuk mengetahui penggunaan masker agar tidak terbalik :
Kesalahan yang sering terjadi adalah kita hanya menggunakan masker pada satu sisi saja yaitu bagian sisi putih di bagian dalam padahal untuk di gunakan dalam keluar rumah menggunakan sisi lain dalam masker tersebut. Lebih tepatnya anda bisa melihat gambar di bawah ini untuk mengetahui penggunaan masker agar tidak terbalik :
Menurut perhimpunan dokter spesialis penyakit dalam indonesia sebenarnya untuk bencana seperti kabut asap tidak di anjurkan menggunakan masker penutup hidung karena udara, air dan debu masih dapat masuk melalui pori-pori shingga harus di ganti 4 jam untuk karena uap air dari pernapasan kita dapat membua masker yang kita gunakan menjadi basah dan dapat merusak pori-pori.
Walau seperti itu, pengunan masker penutup hidung masih jauh lebih baik dari pada tidak menggunakan sama-sekali asalkan di pasang dengan rapat dimana kawat yang ada ada di masker bagian hidung dibengkokkan sehingga tidak ada celah di pinggir-pinggir masker.
Itulah penejelasan yang benar tentang penggunaan masker penutup hidung yang luput dari pengetahuan kita, semoga kesalahan yang kita lakukan tentang 2 penggunaan tersebut dapat kita terapkan.
(yoechua.com)
Advertisement