Advertisement
Yoechua Blog - Facebook yang merupakan situs sosial media terbesar di dunia baru-baru ini dilaporkan telah mengajukan sebuah permohonan maaf kepada Isis. Tentu saja laporan ini mendadak membuat heboh netizen menjadi gempar dan bertanya-tanya ada apa sebenarnya facebook meminta maaf kepada Isis.
Setelah di telusuri ternyata facebook bukanlah meminta maaf kepada organisasi teroris ISIS melainkan kepada salah seorang wanita yang berasal dari San Fransisco bernama Isis Anchalee. Menurut kabar yang telah beredar, ternyata akun facebook Isis Anchalee telah mengalami pemblokiran sebanyak 3 kali oleh pengelola facebook.
Seperti di lansir metro.co.uk, diduga ada kesalahpahaman dimana pengelola facebook mengira bahwa akun yang di miliki oleh Isis Anchalee memiliki kaitannya dengan organisasi radikan yang ada di Irak dan Suriah bernama ISIS. Namun ternyata akun facebook Isis Anchalee tidak ada kaitannya dengan organisasi radikal tersebut sehingga membuat Isis Anchalee merasa jengkel dan geram kepada facebook.
Isis Anchalee adalah seorang insinyur yang bekerja di San Fransisco geram dan mengikrimkan scan dari paspor yang ia miliki kepada facebook untuk membuktikan bahwa ia tidak ada kaitannya dengan organisasi radikal tersebut dan membuktikan bahwa namanya memang benar adalah Isis.
Tentu saja akibat kesalahpahaman ini, facebook miminta maaf kepada Isis Anchalee akibat aksi pemblokiran oleh pihak facebook tersebut.
Hal serupa juga pernah di alami oleh beberapa orang di dunia ini karena di duga ada keterlibatan dengan organisasi radikal ISIS, seperti dikabarkan beberapa waktu lalu dimana seorang pria yang di pecat karena memiliki tato Isis padahal sejatinya Isis adalah nama dari pacarnya.
Kemudian seorang pemilik toko di Worcester yang di tangkap oleh kepolisian dan diperiksa karena nama tokonya adalah ISIS.
Source : http://metro.co.uk/2016/01/29/facebook-has-apologised-for-suspending-a-woman-called-isis-5650804/
(yoechua.com)
Advertisement